Secara alami ada dua macam madu yaitu madu berwarna putih dan berwarna hitam.
Madu yang dimaksud di sini adalah madu dari lebah liar bukan dari peternakan atau penangkaran.
Madu hitam banyak memiliki khasiat tingkat tinggi untuk pengobatan, sebab selain mengandung gula juga mengandung zat besi yang besar.
Beberapa kandungan madu lebah antara lain;
- Madu mengandung vitamin C yang berguna untuk mencegah penyakit gusi berdarah, kerusakan gigi maupun tulang persendian
- Madu mengandung vitamin B Complex dan vitamin K yang berguna untuk mencegah pendarahan
Madu mengandung kadar gula dari buah buahan yang dapat dipakai oleh penderita kencing manis.
Tentu saja dengan dosis (takaran) sedang yaitu tidak berlebihan untuk meminumnya atau sebagai pemanis makanan dan minuman
Apakah madu dari peternakan atau penangkaran tidak bisa digunakan sebagai obat? Saya jawab bisa dan bahkan sangat bisa.
Menurut pengalaman saya sendiri yang sudah lama menggunakan madu sebagai obat utama dari segala macam penyakit yang pernah dialami pasien-pasien saya.
Madu hasil dari lebah penangkaran misalnya; madu randu, madu rambutan, madu kopi, madu bunga (kembang) dan sebagainya.
Madu madu tersebut itulah yang beredar di pasaran. Janji Allah atas madu diabadikan dalam Al Quran yang artinya;
“Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin manusia,” kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (Madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan” (QS. An Nahl 68-69)
Khasiat madu dapat memberikan kesembuhan, kekuatan, dan sangat berguna bagi seluruh makhluk hidup.
Madu lebah juga dapat mengobati penyakit jantung dan penyakit dalam. Sebab madu mengandung karbohidrat, glukosa, fraktose, zat gula tebu, protein, potasium, zat besi, belerang, dan fosfor.
Madu lebah berkhasiat mengobati penyakit; jantung, paru-paru, liver (hati), ginjal, tenggorokan, saluran kencing, encok (rematik), penyakit kulit, gusi, syaraf, otak, keracunan, dan muntah.
Begitu juga borok perut, pendarahan dalam usus, typhus, disentri, malaria, demam, campak (gabak), segala macam luka, selesma (pilek), penyakit dada, penyakit mata, penyakit akibat ketagihan minuman keras dan dapat memperkuat daya ingatan bisa diberikan konsumsi madu.
Adapun madu hitam pahit yang terdiri dari oplosan tiga sumber madu murni super, foeniculum vulgare, hibiscus sabdariffa, plantago mayor, dan beberapa campuran rempah herbal.
Manfaat madu hitam sangat banyak karena kaya akan vitamin dan kalium. Madu hitam dapat mengurangi risiko penyakit seperti stroke, jantung, asma, kropos tulang, dan penyumbatan gastrik lambung.
Termasuk kanker, kista, perangsang hormon, ejakulasi dini pria atau wanita, mengeraskan penis, penguat daya ingat, pelangsing, efek negatif akibat merokok serta menundaan penuaan dini.
Selain itu, kandungan alkaloid madu hitam yang tinggi mengandung antiinfeksi dan antibiotik alamiah sehingga menjadikan madu ini sebagai obat alternatif yang terbaik untuk membantu dan mempercepat proses penyembuhan penyakit kronis.
Madu hitam pahit sangat aman dan dianjurkan terutama bagi penderita diabetes mellitus dalam membantu menormalkan gula darah tinggi, karena kadar glukosanya.
Salah satu ciri madu yang bagus adalah semut tidak seberapa suka dengannya jadi jarang diserang semut mendekatinya.